Pangkalpinang, – Tim relawan Pemuda Pangkalpinang Bersuara kembali bergerak dalam upaya meringankan beban ekonomi masyarakat dengan menggelar *Bazar Tebus Murah* di Kelurahan Bukit Besar, Kecamatan Girimaya, Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Acara ini diselenggarakan pada Rabu pagi, 23 Oktober 2024, dan menarik perhatian banyak warga yang antusias berpartisipasi.
Dalam acara ini, Ketua *Pemuda Pangkalpinang Bersuara*, Tomi Permana, bersama organisasi kepemudaan lainnya, mengungkapkan bahwa tujuan utama dari bazar ini adalah membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang jauh lebih terjangkau. Hal ini diharapkan dapat membantu memperbaiki kondisi perekonomian warga yang terdampak akibat situasi ekonomi yang kurang stabil belakangan ini.
“Kami ingin memberikan solusi nyata bagi masyarakat dengan menyediakan berbagai kebutuhan pokok seperti minyak goreng, gula, dan bahan pangan lainnya dengan harga yang lebih murah dari harga pasaran. Ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat yang sedang berjuang memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ujar Tomi Permana dalam pidato sambutannya.
Tomi juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan organisasi kepemudaan dalam menyikapi situasi ekonomi saat ini. Menurutnya, aksi seperti ini sangat efektif dalam meringankan beban ekonomi warga, terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan finansial. “Kami berharap acara ini bisa terus dilanjutkan di masa depan agar semakin banyak masyarakat yang terbantu. Ini bukan hanya soal distribusi barang, tapi juga bagaimana kita bisa membangkitkan perekonomian lokal secara lebih luas,” tambah Tomi.
Bazar murah yang digelar di Kelurahan Bukit Besar ini menyedot perhatian ratusan warga dari berbagai kalangan, termasuk perwakilan beberapa kelurahan di Kecamatan Girimaya. Banyak dari mereka yang sudah hadir sejak pagi hari untuk memanfaatkan kesempatan membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.
Salah seorang warga setempat, Ibu Nur, mengungkapkan rasa syukurnya atas adanya bazar murah ini. “Kami sangat terbantu dengan adanya bazar ini. Barang-barang seperti minyak goreng dan gula yang biasanya mahal, di sini bisa kami dapatkan dengan harga yang jauh lebih murah. Semoga acara seperti ini bisa terus ada,” ungkapnya dengan penuh harap.
Selain menyediakan barang-barang kebutuhan pokok, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi antara masyarakat dan pemuda setempat. Momen ini diharapkan bisa mempererat hubungan antarwarga serta menciptakan solidaritas dalam menghadapi situasi ekonomi yang semakin menantang.
Menurut Tomi, aksi ini tidak hanya sekadar memberikan bantuan barang dengan harga murah, tetapi juga sebagai bentuk edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga solidaritas di tengah kondisi ekonomi yang kurang menguntungkan. “Kami juga mengajak masyarakat untuk saling bahu-membahu dalam membantu sesama, apalagi di masa-masa sulit seperti sekarang,” tambah Tomi.
Acara bazar murah ini menjadi salah satu dari serangkaian kegiatan sosial yang dilakukan oleh *Pemuda Pangkalpinang Bersuara*. Sebelumnya, mereka juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial lainnya, seperti bakti sosial dan penyuluhan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu. Komitmen organisasi kepemudaan ini adalah terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, terutama di masa-masa yang penuh tantangan seperti saat ini.
Dalam kesempatan yang sama, Tomi Permana menyampaikan bahwa *Pemuda Pangkalpinang Bersuara* akan terus berupaya menggelar acara serupa di berbagai wilayah lain di Kota Pangkalpinang, termasuk di kecamatan-kecamatan lain yang mungkin lebih membutuhkan. “Kami berharap dapat bekerja sama dengan lebih banyak pihak, termasuk pemerintah dan swasta, untuk mewujudkan lebih banyak acara seperti ini di masa mendatang,” tegasnya.
Acara ini ditutup dengan rasa syukur dari para warga yang berhasil mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga murah, serta apresiasi kepada *Pemuda Pangkalpinang Bersuara* yang telah berinisiatif mengadakan bazar murah ini. Warga berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan secara berkala, sehingga dampak positifnya bisa dirasakan oleh lebih banyak masyarakat di Kota Pangkalpinang.
Laporan: Rudi Oye
*Media PeristiwaBabel.online*
